Peringatan buat kita.

Warga Jatiwaringin Pondokgede Bekasi

Proses Awal Pemilahan Bahan Kompos

Limbah Sampah Jalanan di sortir

Pengemasan Sebagai Bahan Baku.

Penglolaan sampah di Bekasi Timur.

Sikap Warga

Tumpukan Sampah Liar yang harus segera ditangani

Upaya Membantu Korban Banjir.

Dadang KOPLAK sok sibuk

Kamis, 25 Agustus 2016

Titik Pantau Adpura 2016 Lokasi : Sungai/Kali

1. Kali Bekasi 2. Kali Empet 3. Kali Alexindo 4. Kali Rawatembaga 5. Kalimalang

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Transportasi :

1. Terminal Induk Bekasi : Bks Timur 2. Stasiun Bekasi 3. Stasiun Kranji

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Hutan Kota

1. Hutan Kota Bina Bangsa : Bks Selatan 2. Hutan Kota Alun Alun : Bks Selatan 3. Taman Kota Cut Mutia : Bks Timur 4. Taman Kota Bantargebang : Bantargebang

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Rumah Sakit

1. RSUD Kota Bekasi 2. Puskesmas Jatiasih 3. Puskesmas Bantargebang 4. Puskesmas Pengasinan 5. Puskesmas Pejuang

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Sekolah

1. SMP Negeri 3 : Bks Timur 2. SMA Negeri 1 : Bks Timur 3. SMA Negeri 2 : Bks Selatan 4. SDN Kayuringin XXII : Bks selatan 5. SMA Negeri 4 : Bks Utara 6. SDN Margahayu 2,8,16,20 : Bks Timur 7. SMP Negeri 9 : Jatiasih 8. SMP Negeri 34 : Bantargebang 9. SMP Negeri 12 : Bks Selatan 10. SMA Negeri 3 : Bks Selatan 11. SDN Kranji 1,6,18 : Bks Barat 12. SDN Jakasampurna : 3, 10 : Bks Barat 13. SDN Bekasi Jaya 5 : Bks Timur 14. SMP Negeri 1 : Bks Timur 15. SMP Negeri 8 : Rawalumbu.

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Perkantoran

1. Kantor Walikota Bekasi : Bks Selatan 2. Kantor Camat Jatiasih : Jatiasih 3. Kantor Kel Jatimekar : Jatiasih 4. Kantor Kec Bekasi Selatan : Bks Selatan 5. Kantor Camat Bantargebang : Bantargebang 6. Kantor Camat Rawalumbu : Rawalumbu 7. Kantor Kel Bekasi Jaya : Bks Timur 8. Kantor DPRD Kota Bekasi : Bks Timur

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Pertokoan

1. Pertokoan Kranji : Bks Barat 2. Pertokoan Grand Mall : Medan Satria 3. Pertokoan Bekasi Mas : Bks Selatan 4. Pertokoan Kalimas : Bks Timur 5. Pertokoan Jl. Juanda : Bks Timur

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi : Pasar

1. Pasar Kranji Baru 2. Pasar Baru Jatiasih 3. Pasar Baru Bantargebang 4. Pasar Baru Bekasi

Titik Pantau Adpuran 2016 Lokasi : Jalan

1. Jl. Ahmad Yani : Bks 2. Jl. Juandha : Bks Timur 3. Jl. Sudirman : Bks Barat 4. Jl. Sultan Agung : Medan Satria 5. Jl. Cut Mutia : Bks Timur 6. Jl. Siliwangi : Rawalumbu, Bantargebang 7. Jl. Patriot : Medan Satria 8. Jl. Pemuda : Bekasi Barat 9. Jl. Mekarsari : Bks Timur 10. Jl. Kartini : Bks Timur 11. Jl. Pekayon : Bks Selatan 12. Jl. Jatiasih - Jatimekar : Jatiasih 13. Jl. Hasibuan : Bks Timur 14. Jl. Chairil Anwar : Bks Timur 15. Jl. Raya Jatiasih : Jatiasih

Titik Pantau Adipura 2016 Lokasi Perumahan

1. Harapan Jaya : Bks Utara 2. Perum Margahayu : Bks Timur 3. Perum Bumi Satria Kencana : Bks Selatan 4. Perumnas 2 :Bks Selatan 5. Perum Irigasi Danita : Bks Timur 6. Perum Teluk Angsan : Bks Timur 7. Perum Jakakencana : Bks Selatan 8. Perum Depnaker : Bks Selatan 9. Perum Narogong : Rawalumbu 10. Perum Pekayon : Bks Selatan 11. Perum Graha Indah : Jataiasih 12. Perum Tytian Indah : Medan Satria

Minggu, 14 Agustus 2016

Profil "Bank Sampah 1001"

Sampah sudah menjadi bagian yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, hampir semua aktifitas kita lakukan akan selalu menyisakan sampah. Dalam perkembangannya saat ini sudah banyak sekali aktifitas di lingkungan masyarakat yang memanfaatkan sampah sebagai sebuah sumber yang memiliki nilai ekonomis, bahkan menjadikan sebagai mata pencaharian yakni dengan mengumpulkan sampah yang masih bisa didaur ulang atau langsung menyetorkannya ke pengumpul sampah. Jika prinsip ini dijalankan akan mendatangkan hasil yang nyata, yaitu mengurangi beban polusi, menjadikan lingkungan yang bersih dan akhirnya mendatangkan hasil yang dapat langsung dirasakan yaitu kebersihan lingkungan dan penghasilan. Dimulai dengan mengumpulkan dan memilah milah sampah rumahhan dan disetorkan ke Bank Sampah 1001, sampah-sampah tersebut ditimbang, dicatat dan dikalkulasikan ke dalam buku tabungan masing-masing nasabah sesuai dengan jenis sampah yang disetorkan. Setelah terbentuknya Bank Sampah 1001, maka kepengurusan Bank Sampah 1001 melibatkan sebagian besar Rt.01 dan aktifitas Bank Sampah ini dimulai beroperasi pada bulan Maret 2013 dengan ruang lingkup pada tahap awal untuk Rt.001 dalam lingkungan RW.10 Susunan Pengurus Bank Sampah 1001 : Direktur : Rahayu Efendi Sekertaris : Yevit Murni Bendahara : Berliana Deasy Alamat : Perumahan Tytian Indah Blok B.3 No.5 Rt.01/10 Kel Kalibaru Kec Medan Satria Jumlah Penabung : 100 orang Kategori : Kecil Tenaga Kerja : 2 orang wanita Presentase yang dikelola /bulan : 400 kg omset per bulan : Rp. 1.250.000.- Lain-lain : Lahan sendiri

Profil Bank Sampah Renggali

" Bank Sampah Renggali " Berawal dari keinginan yang mana, apabila ada kegiatan -kegiatan di lingkungan RW, tanpa memungut uang/iuran dari warga. Maka kami berinisiatif untuk mencari. Maka kami berinisiatif untuk mencari jalan keluarnya. Bagaimana caranya untuk mendapatkan dana kegiatan tersebut. Untuk kami kade-kader yang ada di POS DAYA menemukan jalan keluarnya yaitu dengan mengumpulkan barang-barang bekas/limbah (misalnya gelas aqua, botol aqua, kardus, kaleng, emberan, alumunium dll) untuk dijual dan menghasilkan uang. Kegiatan ini kami mulai dari tahun 2011. Kamipun meminta kepada Bapak RW untuk memberikan fasilitasnya/tempat untuk menampung sementara barang-barang tersebut sebelum dijual. dan kamipun diberi tempat untuk menumpang di POSYANDU untuk sementara waktu. Kegiatan ini Alhamdulillah berjalan beberapa tahun dan manfaatnya kami dapatkan. Bersama dengan swadaya masyarakat, Bapak RW membuatkan tempat/gudang penampungan untuk barang-barang bekas. Baru setelah tahun 2013 membentuk Bank Sampah yang kami beri nama "Bank Sampah Renggali" kami pun mendaftarkan diri ke Dinas Kebersihan dan mendapatkan "SK" . setelah Bank Sampah berdiri kami mengajak masyarakat (warga RW.007) untuk menjadi nasabah Bank Sampah, dengan berbekal pelatihan dan binaan dari POSDAYA dan Dinas Kebersihan. Kami mulai menyampaikan kepada masyarakat (warga RW 007) bahwa sampah bisa dimanfaatkan dan menhasilkan uang. Nama Bank Sampah : BS. Renggali Alamat : Jl. P. Tanimbar Raya Alun-alun RW.07 Aren Jaya Perumnas 3 Bekasi Timur Direktur : Hj. Eti Cari Utami Sekertaris : Siti Waharningsih Bendahara : Lisdawati Teller : Olva Widyaningsih , Saadi Jumlah Nasabah : 100 orang Kategori : Kecil Jumlah Tenaga Kerja : 2 orang Pria, 5 orang Wanita Presentase Sampah yang dikelola/bulan : 1.500 kg Omset per bulan : Rp. 3.000.000.- Lain-lain : Lahan sudah ada, baru mulai aktif kembali, sarana yang ada telah rusak perlu penyuluhan.

Rabu, 27 Juli 2016

MANFAAT UNTUK PEMERINTAH

Pemerintah Daerah: Dapat menjadi salah satu alternatif pemecahan masalah penanganan sampah di sumber dan di TPA. Dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Dapat mengurangi beban anggaran untuk pengangkutan sampah dari hulu ke hilir. Implementasi peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Sampah, yang berbasis masyarakat Bagi Masyarakat Dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Dapat meningkatkan pendapatan keluarga melalui tabungan sampah. Dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah baik secara individu maupun kelompok. Sebagai sarana pendidikan kepada anak usia dini dalam mengelola sampah yang sesuai dengan karakteristik dan budaya daerah. Input: Ada tidaknya Pengelola Bank Sampah yang berpatisipasi aktif dalam pengelolaan bank sampah Ada tidaknya pendanaan dalam menjalankan sistem pengelolaan bank sampah Ada tidaknya peralatan dalam menjalankan sistem pengelolaan bank sampah Proses Keterlibatan masyarakat dalam lembaga bank sampah Keterlibatan masyarakat dalam pemilahan sampah Keterlibatan masyarakat dalam menabung sampah di bank sampah Ketersediaan sarana dan prasarana bank sampah Managerial bank sampah yang profesional Output Keberhasilan Bank Sampah Jumlah penabung semakin berkembang Jumlah sampah yang ditabung semakin banyak Kondisi lingkungan masyarakat semakin baik dan sehat Jumlah uang yang ditabung semakin meningkat Pihak yang tertarik dengan tabungan sampah semakin luas Bank sampah semakin bertambah

STRATEGI PENGEMBANGAN BANK SAMPAH DI KOTA BEKASI

Bank sampah adalah suatu sistem pengolahan sampah yang dirancang sebagaimana mekanisme kerja di perbankan, dimana masyarakat dapat menabung sampah yang dibuktikan dengan adanya nomor rekening dan buku tabungan sampah dilingkungannya. Bank sampah merupakan terobosan pola pikir baru dalam masyarakat dalam menangani dan mengurangi timbulan sampah yang saat ini sudah menjadi masalah nasional. Program strategis Kota Bekasi dalam menangani timbulan sampah melalui pengembangan pembentukan Bank Sampah di semua level kegiatan masyarakat seperti : Sekolah, Perkantoran, Pemukiman dan lingkungan RT/RW yang saat ini sudah mencapai 116 unit Bank Sampah dengan pengurangan sampah 40,60 ton/hari atau sama dengan 1.218,00 ton/bulan.

Duta Kebersihan

Ada sekitar 10 sekolah SMP di Kota Bekasi yang mengikuti Care fre day dengan kegiatan memungut sampah di hari pertama CFD minggu, 24 Juli 2016 inilah dokumentasi foto kegiatan

Pembentukan Bank Sampah Kantor Dinas Kebersihan

Dengan telah terbentuknya Bank Sampah di kantor Dinas Kebersihan dengan susunan Pengurus sebagai berikut : Direktur : Bapak Nevindo Sekertaris : Dadang Kurniawan Bendahara : Henny Nursanti Petugas Penimbang : Harun Pemilah : Idrus Sampai saat ini pengelola Bank Sampah Dinas Kebersihan sudah mengumpulkan hasil dari nasabah yang terdiri dari karyawan staf kantor Dinas Kebersihan sebanyak : 327 kg dari nasabah. Para nasabah mengumpulkan sampah yang sudah terpisah dari rumah masing masing kemudian dibawa kekantor untuk di timbang oleh petugas Bank sampah Dinsih, jumlah nasabah nya saat ini baru 20 (dua puluh) orang sambil terus pengurus Bank sampah melakukan sosialisasi.

Pendistribusian pupuk kompos

Kegiatan Pendistribusian Pupuk Kompos olahan di sumber

Dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bekasi Th 2015, bahwa Dinas Kebersihan telah melaksanakan program kegiatan Pembelian Pupuk Kompos olahan pengelola sampah di sumber. Jumlah Pengelola Kompos di Kota Bekasi sebanyak 160 titik, 10 titik mengelola dalam jumlah besar dan di beli oleh Pemerintah Kota Bekasi dalam hal ini Dinas Kebersihan dengan total kompos sebanyak 96 ton (96.000 kg), sedangkan 150 titik lainnya dengan relatif kecil hanya cukup digunakan untuk lingkungan sendiri. Pupuk organik hasil olahan dari para pengelola kompos sudah dilakukan pemeriksaan laboratorium IPB dan hasilnya telah memenuhi kriteria dan standar pupuk kompos yang baik untuk tanaman (baik sayuran, buah-buahan dan tanaman hias lainnya) Rencana Dinas Kebersihan Kota Bekasi sesuai dengan surat Nomor 970/003/Dinsih yang dilaporkan kepada Bapak Walikota tertanggal 12 Januari 2016 bahan pupuk organik dari hasil pembelian akan didistribusikan kepada : 1. DP3PJU sebagai penunjang program 1000 taman di kota bekasi 2. BPLH Sebagai pengelola Hutan dan Taman Kota 3. Kecamatan, Kelurahan dan lingkungan 4. Masyarakat yang peduli lingkungan (RTH)

Minggu, 24 Juli 2016

Kegiatan monitoring evaluasi komposting

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com